Lebaran Haji / Hari Raya Idul Adha
Lebaran Haji atau lebih formalnya dikenal sebagai Hari Raya Idul Adha
adalah sebuah hari besar Islam untuk memperingati peristiwa Kurban yang
terjadi pada zaman Nabi Ibrahim dan Ismail. Kurban merupakan salah satu
peristiwa terpenting dalam ajaran agama Islam ketika Nabi Ibrahim
bersedia mengorbankan putranya Nabi Ismail kepada Allah SWT. Di
Indonesia, Lebaran Haji diperingati sebagai hari libur Nasional setiap
tanggal 10 Dzulhijjah berdasarkan kalender Hijriah.
Perayaan Lebaran Haji di Indonesia
Beragam tradisi perayaan Lebaran Haji dilakukan oleh hampir seluruh
umat Muslim berbagai daerah di Indonesia setiap tahunnya. Beberapa
tradisi dan kewajiban yang dijalankan setiap perayaan Lebaran Haji
adalah ibadah haji, ibadah salat id, serta penyembelihan hewan kurban.
Ibadah Haji
Ibadah haji merupakan rukun Islam kelima dan terakhir yang wajib
dijalankan oleh setiap umat Muslim yang berkemampuan. Ibadah ini
dilaksanakan pada musim haji (Dzulhijjah) dengan cara mengunjungi tanah
suci di Mekkah, Arab Saudi, dan menjalankan ritual-ritual haji seperti
bermalam di Mina, Wukuf di Padang Arafah, Melempar Jumrah, dan lain
sebagainya.
Sebelum berangkat ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji, umat
Islam di Indonesia biasa mengadakan acara syukuran yang disebut sebagai
“Walimatus Safar”. Seluruh sanak saudara, tetangga, serta kenalan akan
diundang untuk menghadiri acara tersebut dengan maksud mendoakan sang
calon haji agar ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan supaya diberi
keselamatan selama menjalankan ibadah haji.
Salat Id
Ibadah salat Id dilaksanakan oleh seluruh umat Muslim di pagi hari saat
Lebaran Haji. Pelaksanaan salat Id biasanya dilangsungkan di masjid
atapun tempat lapang yang mampu menampung banyak orang. Tata cara
pelaksanaan ibadah salat Id agak berbeda dengan salat sunat lainnya yang
biasa dijalankan oleh umat Islam.
Ibadah salat Id dilaksanakan sebanyak 2 rakaat dengan takbir sebanyak
7 kali di rakaat pertama dan 5 kali di rakaat kedua. Setelah selesai
melaksanakan salat Id, para jamaah tidak langsung pulang ke rumah
masing-masing melainkan mendengarkan khotbah Idul Adha yang biasanya
bertemakan kurban.
Penyembelihan Hewan Kurban
Tradisi penyembelihan hewan kurban dilangsungkan setelah umat Muslim
selesai melaksanakan salat Id. Hewan-hewan kurban berupa sapi, kerbau,
kambing, atau domba tersebut disediakan oleh umat Muslim yang mampu dan
diserahkan kepada panitian kurban beberapa hari sebelum Lebaran Haji.
Namun, hewan kurban yang disumbangkan tidak boleh sembarangan melainkan
harus yang sudah cukup umur dan tidak memiliki cacat.
Daging hewan kurban yang telah disembelih akan dibagi tiga, sepertiga
bagian untuk yang berkurban, sepertiga lainnya untuk disedekahkan
kepada kaum yang kurang beruntung, dan sisanya untuk dihadiahkan kepada
orang lain. Umat Muslim percaya bahwa kurban mampu mendekatkan mereka
kepada Allah serta mempertebal keimanan dalam diri masing-masing.